Viral Jangan Pakai Toilet Umum Jika Ada Tanda Merah Di Tisu

Sudah jaringnya rusak, dia juga rugi bahan bakar. Nafik menambahkan, saat itu ia melaut untuk mencari ikan di perairan Umpal Hijau. Namun, tiba-tiba jaringnya tersangkut baling-baling pesawat yang ia kira mendapatkan ikan besar. Saat diangkat di TPI (tempat pelelangan ikan) Dusun Karang Tumpuk, ternyata yang berada di jaringnya adalah baling-baling mesin pesawat kuno. Dibantu warga lainnya, ia pun mengangkat mesin tersebut ke daratan. Nafik berharap dari penemuan tersebut ia mendapat kompensasi dari pihak terkait apabila baling-baling pesawat tersebut akan dibawa untuk dilakukan pemeriksaan. Ia hanya meminta kompensasi atas kerusakan tersebut dan bahan bakar solar yang ia gunakan. Itulah berita terpopuler detikTravel, Selasa (25/7) kemarin. Ada juga berita populer lainnya, seperti band The 1975 yang sudah 2 kali berulah mencederai sebuah negara hingga kisah ‘manusia pasir’ dari Rembang.

Jakarta – Bukannya untung, malah buntung. Itulah yang dirasakan nelayan bernama Nafik. Bukannya dapat ikan, jaring Nafik malah tersangkut baling-baling pesawat. Seorang nelayan mengalami nasib kurang baik. Dikira dapat tangkapan besar saat melaut, jaringnya justru menyangkut baling-baling pesawat dan membuatnya rugi. Nafik, nelayan asal dusun Karang Tumpuk, Campurejo, Panceng Gresik, yang menemukan baling-baling mesin pesawat itu, mengaku mengalami kerugian hingga Rp 7 juta. Kerugian itu dialami Nafik setelah jaring ikan miliknya rusak usai tersangkut dan membawa bangkai mesin pesawat itu ke daratan.

Jakarta – Beberapa waktu lalu, viral video yang memperlihatkan balita mendaki hingga plawangan Gunung Kerinci. Ayah balita itu mengungkap cerita sebenarnya. Ayah balita itu bernama Rudy Kukuh Setiawan. Kepada detikTravel, Rudy mengatakan bahwa video yang selama ini beredar merupakan potongan dari video asli yang durasinya lebih panjang. Menurut Rudy, potongan video yang diunggah ulang dan viral di media sosial ini menimbulkan persepsi yang keliru. Sebab, dalam video itu tergambar anaknya seolah berjalan mendaki gunung dalam kondisi sempoyongan, padahal Rudy menyebut sama sekali tak memaksa anaknya untuk berjalan seorang diri.

Kemudian, dia akan kembali menggendong buah hatinya. Pendakian ini sebenarnya bukan kali pertama untuk si balita. Rudy sudah mengajak Baby Anna mendaki 18 gunung. Namun, sebelum diajak naik gunung, Rudy terlebih dulu memperkenalkan trek ringan untuk anaknya. Sebelum mendaki, Rudy dan istrinya yang pernah menjadi Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) itu selalu mempersiapkan segala kebutuhan. Mulai dari mencari informasi camp terbaik hingga cuaca. Mereka juga membawa semua peralatan camping hingga pertolongan pertama jika ada yang terluka. Lebih lanjut, Rudy mengaku mengajak anaknya mendaki tanpa paksaan. Dia mengerti kebutuhan anak seperti kapan harus makan, tidur, hingga buang air. Dari video viral ini, Rudy ingin mengimbau agar para orang tua yang ingin mengajak anaknya mendaki untuk melakukan persiapan matang. Di balik potongan video beberapa detik ini, ada proses panjang sebelum ia mendaki bersama balitanya.

Ketertarikan pada crop circle kemudian terus berkembang, tetapi antusiasme terhadap fenomena dan segala hal berkaitan dengan alien atau UFO mencapai puncaknya di akhir tahun 1970-an, ketika Jesse Marcel, seorang pensiunan perwira Angkatan Udara, memberikan wawancara tentang dugaan insiden Roswell tahun 1947. Menurut Marcel, ada sesuatu yang asing yang tersembunyi di gurun New Mexico. Pada tahun 1976, dua orang Inggris Doug Bower dan Dave Chorley membuat rencana. Mereka menggunakan papan kayu dengan tali yang melekat untuk membuat pola lingkaran di ladang dekat Conholt, perbatasan antara Hampshire dan Wiltshire.

Sementara Moore menawarkan penjelasan yang lebih alami dan masuk akal, laporan lain mulai berspekulasi dan menggabungkan tanda-tanda ini dengan sumber yang tidak biasa. Pada dekade yang sama, lingkaran serupa muncul di sejumlah laporan berita di Australia dan diklaim sebagai bukti pendaratan UFO. Pada saat yang sama, ladang di Warminster, Wiltshire, menjadi hotspot bagi para pengamat langit dan pencinta UFO. Mereka menyebarkan gagasan tentang crop circle. Namun tentu saja, tidak satu pun dari crop circle yang mereka laporkan pernah difoto.

Mari kita jelajahi kisah saat pertama kali fenomena ini muncul. Penampakan crop circle pertama kali dilaporkan pada tahun 1678 yang muncul di lahan tanaman gandum di beberapa ladang di Hertfordshire, Inggris. Meskipun beberapa menganggap laporan ini sebagai rekaman pertama crop circle, bukti memperlihatkan bahwa batang tanaman di ladang Hertfordshire dipotong menjadi sebuah bentuk, bukan bengkok yang merupakan karakteristik penting dari crop circle era modern. Pada tahun 1880, editor Nature menerbitkan sepucuk surat dari John Rand Capron, yang menggambarkan beberapa titik melingkar yang muncul di bidang yang diyakininya disebabkan oleh angin siklon.